Breaking

Sunday, November 27, 2016

Pencarian Helikopter Bell-412 EP Dibantu Warga Malinau

MWawasan.JAKARTA- Masyarakat membantu tim pencari helikopter Bell-412 EP nomor registrasi HA-5166 milik Pusat Penerbangan TNI AD yang hilang kontak 24 Nopember 2016. Helikopter diperkirakan jatuh di sekitar Kecamatan Mentarang Hulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.

“Warga setempat yang berada dekat lokasi perkiraan jatuhnya pesawat helikopter jadi penunjuk jalan tim pencari melalui jalur darat," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malinau, Elisa di Malinau melalui sambungan telepon dari Nunukan, Minggu (27/11).

Menurut Elisa, keterlibatan masyarakat setempat khususnya yang berdomisili di Desa Sulit, Desa Long Berang maupun Desa Nansarang, Kecamatan Mentarang Hulu, sangat diperlukan.
Tim pencari memprediksi jatuhnya helikopter berdasarkan laporan masyarakat. Masyarakat sempat melihat helikopter berputar-putar sebelum meledak. Wilayah yang diprediksi sebagai jatuhnya helikopter berada di lintasan yang sulit, berada di area hutan belantara yang terdiri dari pegunungan terjal dan curam.

Wilayah jatuhnya helikopter kerap dimasuki masyarakat sekitar untuk mencari kayu bakar. Namun, saat ini tim pencari belum berhasil menembus hutan belantara karena cuaca yang buruk.
“Selain menggunakan jalur darat, tim pencari dengan melibatkan masyarakat akan melalui jalur sungai apabila memungkinkan,” kata Elisa.

Helikopter Bell-412 TNI AD hilang kontak, Kamis, 24 November kemarin, sekitar pukul 11.29 WITA. Posisi terakhir helikopter itu adalah 8 north miles dari Malinau, pada ketinggian 2,5 ribu kaki.

Panglima TNI Jenderal Gatot mengatakan, helikopter tersebut mulai digunakan tahun 2013 untuk mengangkut logistik pasukan pengamanan perbatasan Indonesia dan Malaysia.
"Saya belum bisa memberikan jawaban pasti mengenai keberadaan Heli tersebut, apabila sudah ada hasil dari Tim SAR akan diinformasikan, saat ini Tim sedang bekerja," ujarnya.

Mabes TNI menyatakan, helikopter Bell 412 tersebut hilang dalam kondisi layak terbang. Awak helikopter itu adalah Lettu Cpn Abdi, Lettu Cpn Yohanes, Lettu Cpn Ginasa, Sertu Bayu dan Praka Suyanto. 


#Gan/Antara/yul/*

Koran Wawasan Edisi 194, Februari 2023

"Prakiraan Cuaca Senin 14 Oktober 2024"


"KEPUASAN ANDA UTAMA KAMI"




BOFET HARAPAN PERI Jl. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
Selamat Datang diSemoga Anda Puas