Breaking

Sunday, December 4, 2016

Malalak – Bukittinggi Longsor, Pengendara Wajib Waspada

MWawasan.LubukBasung(SUMBAR) ­- Sebanyak enam titik longsor terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akibat curah hujan melanda daerah itu semenjak Jumat (2/12) malam hingga Sabtu (3/12) pagi. Jalan Sicincin – Malalak – Balingka (Simaka) yang putus total akibat longsor, Sabtu kemarin tidak bisa dilewati. Pukul 09.30 Minggu (4/11) tadi pagi sudah bisa dilewati kendaraan roda empat secara bergantian (buka tutup).

“Namun mengingat cuaca hujan dan kabut tebal, untuk sementara Minggu (4/12) pukul 11.00 WIB pekerjaan pembersihan material sementara dihentikan,” demikian  disampaikan Camat Malalak, Harmezi.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Yunaidi mengatakan, enam titik longsor itu terjadi di Mungko Jalan, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya sebanyak dua titik pada Sabtu (3/12) sekitar 2:30 WIB.

Titik pertama dengan panjang material sekitar 100 meter dan tinggi tiga meter. Titik kedua dengan panjang 50 meter dan tinggi sekitar tiga meter.

"Tidak ada korban jiwa akibat longsor melanda daerah itu. Namun mengakibatkan akses jalan dari Tanjung Sani ke Sungai Batang tidak bisa dilalui kendaraan dan 10 petak keramba jaring apung di Danau Maninjau rusak akibat tertimbun material longsor," katanya.

Bupati Agam, Indra Catri mengingatkan seluruh pasukan inti dan cadangan penanggulangan bencana supaya siaga penuh dan semua peralatan supaya dipastikan dalam kondisi siap action. Bupati juga menegaskan agar camat tetap berada wilayahnya.

“Cuaca masih rawan,”ujar bupati.

Kondisi Malalak memang masih sulit diprediksi. Hampir disemua wilayah kecamatan rawan longsor dan banjir mendesak untuk ditangani termasuk Palembayan yang masih diguyur hujan. 


#Gan/antara/

Koran Wawasan Edisi 194, Februari 2023

"Prakiraan Cuaca Senin 14 Oktober 2024"


"KEPUASAN ANDA UTAMA KAMI"




BOFET HARAPAN PERI Jl. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
Selamat Datang diSemoga Anda Puas