MWawasan.Padang(SUMBAR)- Salah satu perusahaan retail fashion muslim ternama asal Bandung, ‘Elhijab’, berkomitmen membantu Pemerintah Kota Padang dalam mencetak 10.000 wirausaha baru. Ini sejalan dengan program unggulan Walikota Padang untuk melahirkan 10.000 wirausaha.
Mewujudkan itu, ‘Elhijab’ bersama Pemko Padang menggelar kegiatan talkshow di Palanta Rumah Dinas Walikota Padang di jalan A. Yani Padang, Selasa (17/1). Pengusaha muda dan UMKM di Padang diundang langsung untuk mendengarkan sinergi yang dilakukan ‘Elhijab’ bersama Pemko Padang dan lembaga pendidikan yang ada.
Hadir dalam acara itu Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medi Iswandi, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Yunisman, Kepala SMKN 2 Raymon, CEO ‘Elcorps’ Elidawati, dan COO ‘Elhijab’ Andrei Aksana. Serta 83 mitra ‘Elhijab’, 15 orang perwakilan SMK Padang, 35 orang dari UMKM binaan Dinas Koperasi dan UMKM, serta 35 pemilik toko dan lapak binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Padang.
CEO “Elcorps” yang menaungi “Elhijab”, Elidawati menuturkan, bahwa perjalanan “Elhijab” ke Kota Padang untuk menjalankan misi “Kreasi Bagi Negeri”. Melalui kerjasama dengan Pemko Padang, ‘Elhijab’ berharap sinergi ekonomi berjamaah yang selama ini dijalani bersama para mitra dapat terbangun dengan baik dan diperluas.
“Kegiatan ini bisa memberikan konstribusi besar bagi pembangunan negeri tercinta,” ujarnya.
Dalam acara talkshow itu juga diselenggarakan pula Memorandum of Undertsanding (MoU) sinergi antara “Elhijab” dengan dua dinas di Kota Padang dan SMKN 2. MoU ini akan mengoptimalkan upaya dalam menjadikan Kota Padang destinasi wisata halal dunia dapat terwujudkan.
“Bersamaan dengan hal itu, upaya Pemko Padang dalam mencetak 10 ribu wirausaha baru dapat tercipta melalui percepatan pembangunan sarana dan prasarana perdagangan kota dan sentra ekonomi,” tukas Elidawati.
Sementara Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo menyebut bahwa dengan sinergi ini akan menjadi langkah mudah untuk menciptakan 10 ribu wirausaha baru. Karena memang, dalam mewujudkan itu butuh sinergi.
“Karena kita tak bisa melaju sendiri. Mudah-mudahan dengan langkah ini akan mencapai rencana yang kita rancang,” ujarnya.
Menyinggung Padang sebagai destinasi wisata halal, Mahyeldi mengakui bahwa Padang mempunyai potensi tersebut. Padang memiliki falsafah dan budaya untuk mendukung wisata halal.
“Saat ini tinggal bagaimana kita mengolah potensi yang ada dan memasarkannya. Untuk itu butuh dukungan seluruh pihak, sehingga dapat menyempurnakan dan melengkapi agar wisata halal itu terwujud,” tukas Mahyeldi.
Mewujudkan itu, ‘Elhijab’ bersama Pemko Padang menggelar kegiatan talkshow di Palanta Rumah Dinas Walikota Padang di jalan A. Yani Padang, Selasa (17/1). Pengusaha muda dan UMKM di Padang diundang langsung untuk mendengarkan sinergi yang dilakukan ‘Elhijab’ bersama Pemko Padang dan lembaga pendidikan yang ada.
Hadir dalam acara itu Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medi Iswandi, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Yunisman, Kepala SMKN 2 Raymon, CEO ‘Elcorps’ Elidawati, dan COO ‘Elhijab’ Andrei Aksana. Serta 83 mitra ‘Elhijab’, 15 orang perwakilan SMK Padang, 35 orang dari UMKM binaan Dinas Koperasi dan UMKM, serta 35 pemilik toko dan lapak binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Padang.
CEO “Elcorps” yang menaungi “Elhijab”, Elidawati menuturkan, bahwa perjalanan “Elhijab” ke Kota Padang untuk menjalankan misi “Kreasi Bagi Negeri”. Melalui kerjasama dengan Pemko Padang, ‘Elhijab’ berharap sinergi ekonomi berjamaah yang selama ini dijalani bersama para mitra dapat terbangun dengan baik dan diperluas.
“Kegiatan ini bisa memberikan konstribusi besar bagi pembangunan negeri tercinta,” ujarnya.
Dalam acara talkshow itu juga diselenggarakan pula Memorandum of Undertsanding (MoU) sinergi antara “Elhijab” dengan dua dinas di Kota Padang dan SMKN 2. MoU ini akan mengoptimalkan upaya dalam menjadikan Kota Padang destinasi wisata halal dunia dapat terwujudkan.
“Bersamaan dengan hal itu, upaya Pemko Padang dalam mencetak 10 ribu wirausaha baru dapat tercipta melalui percepatan pembangunan sarana dan prasarana perdagangan kota dan sentra ekonomi,” tukas Elidawati.
Sementara Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo menyebut bahwa dengan sinergi ini akan menjadi langkah mudah untuk menciptakan 10 ribu wirausaha baru. Karena memang, dalam mewujudkan itu butuh sinergi.
“Karena kita tak bisa melaju sendiri. Mudah-mudahan dengan langkah ini akan mencapai rencana yang kita rancang,” ujarnya.
Menyinggung Padang sebagai destinasi wisata halal, Mahyeldi mengakui bahwa Padang mempunyai potensi tersebut. Padang memiliki falsafah dan budaya untuk mendukung wisata halal.
“Saat ini tinggal bagaimana kita mengolah potensi yang ada dan memasarkannya. Untuk itu butuh dukungan seluruh pihak, sehingga dapat menyempurnakan dan melengkapi agar wisata halal itu terwujud,” tukas Mahyeldi.
#Gan/humas/charli
No comments:
Post a Comment