MWawasan.JAKARTA ~ Wakil Presiden Jusuf Kalla menyebut bahwa “nyanyian” Antasari sehari sebelum pencoblosan yang menuding SBY mengetahui kasus yang membelitnya selama ini tidak berpengaruh besar dari hasil perhitungan cepat yang menempatkan pasangan Agus-Silvi berada di urutan ketiga hasil perhitungan sementara. Bahkan boleh dikatakan tidak ada kaitannya.
“Saya tidak lihat hubungan antara Pilkada dengan apa yang terjadi antara Pak Antasari dengan Pak SBY. Bahwa berpengaruh iya, tapi tidak menjadi bahagian..,” kata Wapres Jusuf Kalla.
Pernyataan itu diungkap Wapres menjawab pertanyaan media di sela acara nonton bareng hasil perhitungan sementara melalui quick qount sejumlah lembaga survei dari perolehan suara Pilkada serentak hari ini, di kediaman Wapres, Jl. Diponegoro, Rabu (15/2) Siang.
Meski begitu Wapres JK juga tak menutup mata bahwa efeknya memang ada sekalipun tidak terlalu signifikan. “Berefeknya iya, jadi karena itu kalau soal ini kan seperti saya katakan tadi, Pak Antasari dan Pak SBY kan dua duanya sudah mengajukan (laporan) ke polisi,” katanya.
Untuk itu lanjut Wapres, hendaknya semua pihak menunggu saja, “Jadi kita tunggu, melihat proses di kepolisian, apa yang terjadi, mudah-mudahan sebelum itu ada suatu solusi yang baik dan tenteram dari kedua belah pihak,” kata Wapres.
Wapres juga mengingatkan menyangkut masalah Pilkada hendak tetap menjunjung demokrasi dengan tenang, tertib, dan damai. “Ini demokrasi yang baik. Kita berjalan begini, boleh ribut di Medsos, tapi di lapangan kan baik-baik aja. Jadi itu akan menjadikan optimis keadaan di Indonesia,” katanya.
“Saya tidak lihat hubungan antara Pilkada dengan apa yang terjadi antara Pak Antasari dengan Pak SBY. Bahwa berpengaruh iya, tapi tidak menjadi bahagian..,” kata Wapres Jusuf Kalla.
Pernyataan itu diungkap Wapres menjawab pertanyaan media di sela acara nonton bareng hasil perhitungan sementara melalui quick qount sejumlah lembaga survei dari perolehan suara Pilkada serentak hari ini, di kediaman Wapres, Jl. Diponegoro, Rabu (15/2) Siang.
Meski begitu Wapres JK juga tak menutup mata bahwa efeknya memang ada sekalipun tidak terlalu signifikan. “Berefeknya iya, jadi karena itu kalau soal ini kan seperti saya katakan tadi, Pak Antasari dan Pak SBY kan dua duanya sudah mengajukan (laporan) ke polisi,” katanya.
Untuk itu lanjut Wapres, hendaknya semua pihak menunggu saja, “Jadi kita tunggu, melihat proses di kepolisian, apa yang terjadi, mudah-mudahan sebelum itu ada suatu solusi yang baik dan tenteram dari kedua belah pihak,” kata Wapres.
Wapres juga mengingatkan menyangkut masalah Pilkada hendak tetap menjunjung demokrasi dengan tenang, tertib, dan damai. “Ini demokrasi yang baik. Kita berjalan begini, boleh ribut di Medsos, tapi di lapangan kan baik-baik aja. Jadi itu akan menjadikan optimis keadaan di Indonesia,” katanya.
#Gan/Gatranews
No comments:
Post a Comment