MWawasan.JAKARTA ~ Mabes Polri, Dalam kasus money laundering atau pencucian uang terkait dana Yayasan Keadilan untuk semua masih terus dididalami oleh Direktorat Tindak Pidana Khusus(Tippideksus) Bareskrim Mabes Polri.
Menurut Direktur Tippideksus, Brigjen Pol Agung Setya menyatakan bahwa kabar yang beredar penutupan kasus yang menyeret nama-nama tokoh GNPF tidaklah benar. Kasus tersebut masih terus berjalan seiring masih berlangsung dengan pemeriksaan ahli yayasan dan perbankan baru selesai di BAP.
“Penyidikannya masih berlangsung dengan pemeriksaan ahli yayasan dan perbankan baru selesai di BAP,” ungkap Brigjen Pol Agung Setya,Sabtu(4/3/207).
Beredarnya informasi di media terkait video Bachtiar Nasir yang menyatakan bahwa kasusnya akan ditutup merupakan informasi yang tidak benar. Ia menambahkan, Baresrkrim akan terus mengusut kasus tersebut sampai tuntas dan mengantarkannya sampai ke ‘Meja Hijau’.
“Kita upayakan untuk tuntaskan kasus ini agar masyarakat yang mengirim uang ke rekening Yayasan itu tidak dirugikan yang diduga banyak penyelewengan,” tegas Brigjen Pol Agung Setya.
Sebelumnya, telah beredar video percakapan antara Bachtiar dengan Kapolri terkait penutupan kasus yang menimpa tokoh-tokoh GNPF yang terlibat dalam dana yayasan. Namun, sampai saat ini Bareskrim sendiri masih terus melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pencucian dana yayasan umat yang diduga diselewengkan.(*)
Menurut Direktur Tippideksus, Brigjen Pol Agung Setya menyatakan bahwa kabar yang beredar penutupan kasus yang menyeret nama-nama tokoh GNPF tidaklah benar. Kasus tersebut masih terus berjalan seiring masih berlangsung dengan pemeriksaan ahli yayasan dan perbankan baru selesai di BAP.
“Penyidikannya masih berlangsung dengan pemeriksaan ahli yayasan dan perbankan baru selesai di BAP,” ungkap Brigjen Pol Agung Setya,Sabtu(4/3/207).
Beredarnya informasi di media terkait video Bachtiar Nasir yang menyatakan bahwa kasusnya akan ditutup merupakan informasi yang tidak benar. Ia menambahkan, Baresrkrim akan terus mengusut kasus tersebut sampai tuntas dan mengantarkannya sampai ke ‘Meja Hijau’.
“Kita upayakan untuk tuntaskan kasus ini agar masyarakat yang mengirim uang ke rekening Yayasan itu tidak dirugikan yang diduga banyak penyelewengan,” tegas Brigjen Pol Agung Setya.
Sebelumnya, telah beredar video percakapan antara Bachtiar dengan Kapolri terkait penutupan kasus yang menimpa tokoh-tokoh GNPF yang terlibat dalam dana yayasan. Namun, sampai saat ini Bareskrim sendiri masih terus melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pencucian dana yayasan umat yang diduga diselewengkan.(*)
No comments:
Post a Comment