Breaking

Friday, March 17, 2017

Wamen Menlu Hadiri Pembentukan 14 Business Councils Dengan Negara Sahabat

MWawasan.JAKARTA ~ Wakil Menteri Luar Negeri, AM Fachir, hadiri peresmian 14 Business Councils antara Indonesia dan negara-negara Timur Tengah yang dibentuk oleh Permanent Committee on Middle East and OIC Countries, KADIN (15/3)

Kawasan Timur Tengah adalah pasar non-tradisional yang sangat prospektif bagi Indonesia. Menurut data Kementerian Perdagangan RI, potensi ekspor ke pasar Timur Tengah mencapai USD 975 milyar.

Kemlu menyampaikan apresiasi tinggi kepada KADIN Komite Tetap Timur Tengah dan OKI (KT3-OKI), serta menyambut baik terbentuknya 11 (sebelas) Business Council RI dengan negara-negara di kawasan Timur Tengah dan Asia Selatan dan Tengah, yakni antara Indonesia dengan Bahrain, Mesir, Iran, Irak, Jordania, Kuwait, Lebanon, Maroko, Oman, Pakistan, Palestina, Qatar, Arab Saudi, dan Persatuan Emirat Arab.

Pembentukan ini sebagai tindak lanjut inisiasi pembentukan Business Council RI di Kemlu RI pada 23 September 2016. Perkembangan positif ini juga sejalan dengan upaya Kemlu untuk merealisasikan Program Nawacita Presiden Joko Widodo dalam bentuk Diplomasi Ekonomi di mana diplomasi dikapitalisasi menjadi manfaat ekonomi bagi rakyat Indonesia.

Fungsi Pemerintah adalah sebagai fasilitator, regulator, serta pemberi rekomendasi (endorsement) bagi peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi Indonesia dengan negara sahabat. Sinergi positif antara Pemerintah dengan sektor swasta penting bagi pemajuan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi, antara lain melalui Business Council.

Business Council berperan penting sebagai wadah networking pengusaha yang memiliki minat yang sama untuk masuk ke pasar suatu negara. Berbagai peluang di sektor perdagangan yang telah dibuka oleh Pemerintah di kedua negara, pada akhirnya akan ditindaklanjuti oleh para pelaku usaha swasta (B-to-B).

Business Council yang dibentuk diharapkan dapat melaksanakan fungsi-fungsi utama sinergitas positif Pemerintah dan Swasta, seperti antara lain:

a. Menjadi mitra Perwakilan RI dan Pemerintah RI dalam melakukan promosi TTIS;

b. Memiliki akses yang lebih kuat ke Pemerintah dan asosiasi bisnis di negara yang dituju;

c. Menyelenggarakan berbagai kegiatan promosi dan seminar sehingga menjadi wadah pertukaran informasi dan penyelesaian masalah perdagangan;

d. Sebagai wadah peningkatan pertukaran kunjungan antar komunitas bisnis kedua negara;

e. Melakukan berbagai inovasi dan terobosan untuk masuk ke pasar baru di negara-negara prospektif di Timur Tengah dan dan Asia Selatan dan Tengah g, antara lain melalui exchange of visit, misi dagang, dan B-to-B Forum.

Untuk ke depannya, Kemlu akan terus mendorong pembentukan Joint Business Council dari 2 (dua) Business Council​ yang ada di Indonesia dan di masing-masing negara sahabat, baik melalui Perwakilan RI di Luar Negeri maupun Kedutaan Besar negara sahabat di Jakarta. 




#Gan/MW-01

No comments:

Post a Comment

Koran Wawasan Edisi 194, Februari 2023

"Prakiraan Cuaca Selasa 29 Agustus 2023"


"KEPUASAN ANDA UTAMA KAMI"




BOFET HARAPAN PERI Jl. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
Selamat Datang diSemoga Anda Puas