MWawasan.SUMUT~ Sur alias Yani Idris, wanita berusia 50 tahun, warga Jalan Simpang Ulim, Aceh Timur, Provinsi NAD, ditangkap Unit Reskrim Polsek Patumbak karena kedapatan membawa 20 kilogram daun ganja kering siap edar di kota Medan.
Kapolsek Patumbak melalui Kanit Reskrim Ferry Kusnadi dalam keterangan persnya, Senin (8/5) mengatakan, tersangka diamankan, Minggu (7/5) lalu sekira pukul 09.30 WIB di depan halte bus, Jalan Sisingamangaraja KM 8.5 Medan Amplas.
Berawal dari informasi masyarakat bahwa akan ada seseorang yang membawa barang narkotika jenis daun ganja kering turun di Medan dan selanjutnya akan dibawa ke Bukit Tinggi Sumatera Barat.
Menindak-lanjuti informasi itu, tim Reskrim melakukan monitoring di seputaran Jalan Pinang Baris Medan Sunggal. Di tempat itu, pelaku dengan gerak-gerik mencurigakan terlihat turun dari bus jurusan Aceh-Medan selanjutnya menumpang becak mesin menuju Medan Amplas.
Sekira jam 09.30 WIB, persis di depan halte bus Medan Amplas seputaran fly over pelaku berhenti, selanjutnya tim melakukan penggeledahan barang bawaan pelaku dan di dalam tas kopernya, tim menemukan narkotika jenis ganja sebanyak 20 bal dengan berat 20 Kg.
Berdasarkan pengakuan tersangka, dirinya nekat membawa ganja tersebut karena disuruh seseorang yang tidak dikenalnya secara langsung dan dijanjikan uang puluhan juta apabila berhasil membawa daun ganja tersebut dari Provinsi NAD menuju Sumatera Barat dengan dalih butuh uang untuk biaya pengobatan suaminya yang sakit keras di kampung halamannya.
Lanjut Kanit Reskrim, saat ini tersangka berikut barang bukti telah diamankan di Mapolsek Patumbak guna proses lebih lanjut.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dengan ancaman minimal 5 tahun penjara dan maksimal seumur hidup.
Kapolsek Patumbak melalui Kanit Reskrim Ferry Kusnadi dalam keterangan persnya, Senin (8/5) mengatakan, tersangka diamankan, Minggu (7/5) lalu sekira pukul 09.30 WIB di depan halte bus, Jalan Sisingamangaraja KM 8.5 Medan Amplas.
Berawal dari informasi masyarakat bahwa akan ada seseorang yang membawa barang narkotika jenis daun ganja kering turun di Medan dan selanjutnya akan dibawa ke Bukit Tinggi Sumatera Barat.
Menindak-lanjuti informasi itu, tim Reskrim melakukan monitoring di seputaran Jalan Pinang Baris Medan Sunggal. Di tempat itu, pelaku dengan gerak-gerik mencurigakan terlihat turun dari bus jurusan Aceh-Medan selanjutnya menumpang becak mesin menuju Medan Amplas.
Sekira jam 09.30 WIB, persis di depan halte bus Medan Amplas seputaran fly over pelaku berhenti, selanjutnya tim melakukan penggeledahan barang bawaan pelaku dan di dalam tas kopernya, tim menemukan narkotika jenis ganja sebanyak 20 bal dengan berat 20 Kg.
Berdasarkan pengakuan tersangka, dirinya nekat membawa ganja tersebut karena disuruh seseorang yang tidak dikenalnya secara langsung dan dijanjikan uang puluhan juta apabila berhasil membawa daun ganja tersebut dari Provinsi NAD menuju Sumatera Barat dengan dalih butuh uang untuk biaya pengobatan suaminya yang sakit keras di kampung halamannya.
Lanjut Kanit Reskrim, saat ini tersangka berikut barang bukti telah diamankan di Mapolsek Patumbak guna proses lebih lanjut.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dengan ancaman minimal 5 tahun penjara dan maksimal seumur hidup.
#Gan/Humas Polda Sumut
Media online www.mediawawasan.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment