 |
| Menlu Retno resmikan Gedung Baru KBRI London di 30 Great Peter Street, Westminster, London SW1P 2BU (13/7). |
MWawasan.London(INGGRIS)~ Menteri Luar Negeri RI, Retno L. P. Marsudi, meresmikan Gedung Baru KBRI London yang beralamat di 30 Great Peter Street, Westminster, London SW1P 2BU (13/7). Acara tersebut dihadiri oleh The Rt Hon Alistair Burt, MP, Menteri Negara untuk Urusan Pembangunan Internasional Inggris dan Menteri Negara untuk Urusan Persemakmuran dan Luar Negeri, yang merupakan tamu kehormatan.
Tampak hadir juga beberapa anggota Parlemen Inggris, Richard Graham, MP, John Spellar, MP dan Baroness Uddin. Acara tersebut juga dihadiri sejumlah mitra kerja KBRI London dari kalangan diplomatik, pemerintah, bisnis, media, friends of Indonesia serta masyarakat Indonesia yang tinggal di Inggris.
Acara diawali dengan persembahan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan oleh Persatuan Pelajar Indonesia UK (PPI-UK), diikuti oleh seluruh peserta Warga Negara Indonesia.
Pada saat menyampaikan welcoming remarks, Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris, Dr Rizal Sukma mengungkapkan ucapan terima kasih atas kehadiran Menteri Luar Negeri RI, tamu kehormatan The Rt Hon Alistair Burt, MP serta para tamu undangan lainnya pada acara peresmian Gedung Baru KBRI London.
Dubes Rizal Sukma menjelaskan bahwa dengan menempati Gedung Baru KBRI London yang kokoh serta memiliki ruang dan kapasitas sangat memadai, pihaknya berkomitmen untuk lebih meningkatkan hubungan bilateral dan kerja sama antara Indonesia dengan Inggris. Sebagai sesama negara maritim dan anggota G-20, Indonesia dan Inggris memiliki modalitas yang kuat untuk terus mengembangkan kerja sama dalam bidang kemaritiman dan perdagangan.
Disamping itu, Dubes Rizal Sukma menambahkan bahwa hubungan people-to-people antara Indonesia dan Inggris juga menunjukan indikasi yang menggembirakan dimana semakin banyak musisi kedua negara yang secara kolaboratif memainkan alat musik tradisional dan kontemporer pada berbagai pertunjukan seni dan budaya.
Dalam kesempatan tersebut, ditayangkan juga Pesan Presiden RI, Joko Widodo melalui video yang menyampaikan ucapan selamat kepada Duta Besar RI London beserta seluruh staf KBRI London karena telah menempati Gedung Baru. Presiden RI mengharapkan agar Gedung Baru KBRI London dapat berfungsi sebagai Rumah Bangsa yang mempromosikan keragaman dan kekayaan seni dan budaya Indonesia.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh tamu kehormatan, The Rt Hon Alistair Burt, MP yang menyampaikan salam dari Menlu Inggris yang berhalangan hadir pada acara tersebut. The Rt Hon Alistair Burt, MP merasa senang melihat perkembangan hubungan bilateral dan kerja sama antara Indonesia dan Inggris yang menujukan arah yang positif dan meningkat bagi kedua negara. Secara khusus, disebutkan bahwa kedua negara memiliki potensi untuk terus mengembangkan kerja sama dalam bidang perdagangan, keamanan, maritim dan lingkungan.
Sementara Menlu RI pada saat menyampaikan sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada Duta Besar RI London dan seluruh staf atas upaya mendapatkan Gedung Baru KBRI London yang terletak di kawasan sangat strategis di kota London. Menlu RI mengharapkan agar dengan me-nempati Gedung Baru, KBRI London dapat lebih mengoptimalkan kinerja dan misinya dalam memperkuat hubungan bilateral RI-UK.
Menlu RI berkeyakinan bahwa momentum yang baik ini dapat memunculkan semangat baru bagi pengembangan dan peningkatan kemitraan kemaritiman dan bidang-bidang kerja sama lainnya antara Indonesia dan Inggris sebagaimana pesan Presiden RI melalui video tersebut. “Gedung baru KBRI ini merupakan bagian dari program pemerintah Indonesia untuk membeli dan membangun Perwakilan RI di luar negeri yang selama ini masih status sewa, dengan menggunakan skema kemitraan dengan BUMN RI”, ucap Menlu RI.
Prosesi berikutnya adalah penandatanganan prasasti peresmian gedung baru KBRI London oleh Menlu RI yang disaksikan Dubes Rizal Sukma dan Tamu Kehormatan, The Rt Hon Alistair Burt, MP. Setelah itu, Menlu RI melakukan pemotongan tumpeng sebagai simbol budaya Indonesia untuk suatu acara peresmian.
Selama menyaksikan proses peresmian, hadirin yang berjumlah tidak kurang dari 300 orang dari berbagai kalangan di Inggris tersebut dihibur diantaranya oleh permainan gamelan para pelajar tingkat sekolah dasar St Mathew’s Primary School. Sementara ibu-ibu yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan KBRI London juga dengan apik menampilkan permainan angklung dengan membawakan beberapa lagu Indonesia dan Inggris. Sajian pamungkas ditampilkan oleh Grup Gamelan Siswa Sukra pimpinan Peter Smith alias Mas Parto yang mengiringi tari Bambangan Cakil oleh Wisnu Aji Setyo dan Puja Ayu.
Acara peresmian gedung baru KBRI London ditutup dengan pembacaaan doa dan makan malam bersama dengan sajian makanan khas Indonesia diantaranya sate ayam, Soto Bogor, nasi dan mie goreng, siomay serta berbagai jajanan pasar Indonesia. Seluruh hadirin menikmati kuliner Indonesia sambil mendengarkan alunan gamelan Siswa Sukra. Hadirin juga dapat melihat kilas balik Hubungan Bilateral RI-UK dalam bentuk pameran foto dan keterangan yang dipasang pada salah satu sisi ruang acara.
#Gan/ KBRI London
Tampak hadir juga beberapa anggota Parlemen Inggris, Richard Graham, MP, John Spellar, MP dan Baroness Uddin. Acara tersebut juga dihadiri sejumlah mitra kerja KBRI London dari kalangan diplomatik, pemerintah, bisnis, media, friends of Indonesia serta masyarakat Indonesia yang tinggal di Inggris.
Acara diawali dengan persembahan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan oleh Persatuan Pelajar Indonesia UK (PPI-UK), diikuti oleh seluruh peserta Warga Negara Indonesia.
Pada saat menyampaikan welcoming remarks, Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris, Dr Rizal Sukma mengungkapkan ucapan terima kasih atas kehadiran Menteri Luar Negeri RI, tamu kehormatan The Rt Hon Alistair Burt, MP serta para tamu undangan lainnya pada acara peresmian Gedung Baru KBRI London.
Dubes Rizal Sukma menjelaskan bahwa dengan menempati Gedung Baru KBRI London yang kokoh serta memiliki ruang dan kapasitas sangat memadai, pihaknya berkomitmen untuk lebih meningkatkan hubungan bilateral dan kerja sama antara Indonesia dengan Inggris. Sebagai sesama negara maritim dan anggota G-20, Indonesia dan Inggris memiliki modalitas yang kuat untuk terus mengembangkan kerja sama dalam bidang kemaritiman dan perdagangan.
Disamping itu, Dubes Rizal Sukma menambahkan bahwa hubungan people-to-people antara Indonesia dan Inggris juga menunjukan indikasi yang menggembirakan dimana semakin banyak musisi kedua negara yang secara kolaboratif memainkan alat musik tradisional dan kontemporer pada berbagai pertunjukan seni dan budaya.
Dalam kesempatan tersebut, ditayangkan juga Pesan Presiden RI, Joko Widodo melalui video yang menyampaikan ucapan selamat kepada Duta Besar RI London beserta seluruh staf KBRI London karena telah menempati Gedung Baru. Presiden RI mengharapkan agar Gedung Baru KBRI London dapat berfungsi sebagai Rumah Bangsa yang mempromosikan keragaman dan kekayaan seni dan budaya Indonesia.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh tamu kehormatan, The Rt Hon Alistair Burt, MP yang menyampaikan salam dari Menlu Inggris yang berhalangan hadir pada acara tersebut. The Rt Hon Alistair Burt, MP merasa senang melihat perkembangan hubungan bilateral dan kerja sama antara Indonesia dan Inggris yang menujukan arah yang positif dan meningkat bagi kedua negara. Secara khusus, disebutkan bahwa kedua negara memiliki potensi untuk terus mengembangkan kerja sama dalam bidang perdagangan, keamanan, maritim dan lingkungan.
Sementara Menlu RI pada saat menyampaikan sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada Duta Besar RI London dan seluruh staf atas upaya mendapatkan Gedung Baru KBRI London yang terletak di kawasan sangat strategis di kota London. Menlu RI mengharapkan agar dengan me-nempati Gedung Baru, KBRI London dapat lebih mengoptimalkan kinerja dan misinya dalam memperkuat hubungan bilateral RI-UK.
Menlu RI berkeyakinan bahwa momentum yang baik ini dapat memunculkan semangat baru bagi pengembangan dan peningkatan kemitraan kemaritiman dan bidang-bidang kerja sama lainnya antara Indonesia dan Inggris sebagaimana pesan Presiden RI melalui video tersebut. “Gedung baru KBRI ini merupakan bagian dari program pemerintah Indonesia untuk membeli dan membangun Perwakilan RI di luar negeri yang selama ini masih status sewa, dengan menggunakan skema kemitraan dengan BUMN RI”, ucap Menlu RI.
Prosesi berikutnya adalah penandatanganan prasasti peresmian gedung baru KBRI London oleh Menlu RI yang disaksikan Dubes Rizal Sukma dan Tamu Kehormatan, The Rt Hon Alistair Burt, MP. Setelah itu, Menlu RI melakukan pemotongan tumpeng sebagai simbol budaya Indonesia untuk suatu acara peresmian.
Selama menyaksikan proses peresmian, hadirin yang berjumlah tidak kurang dari 300 orang dari berbagai kalangan di Inggris tersebut dihibur diantaranya oleh permainan gamelan para pelajar tingkat sekolah dasar St Mathew’s Primary School. Sementara ibu-ibu yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan KBRI London juga dengan apik menampilkan permainan angklung dengan membawakan beberapa lagu Indonesia dan Inggris. Sajian pamungkas ditampilkan oleh Grup Gamelan Siswa Sukra pimpinan Peter Smith alias Mas Parto yang mengiringi tari Bambangan Cakil oleh Wisnu Aji Setyo dan Puja Ayu.
Acara peresmian gedung baru KBRI London ditutup dengan pembacaaan doa dan makan malam bersama dengan sajian makanan khas Indonesia diantaranya sate ayam, Soto Bogor, nasi dan mie goreng, siomay serta berbagai jajanan pasar Indonesia. Seluruh hadirin menikmati kuliner Indonesia sambil mendengarkan alunan gamelan Siswa Sukra. Hadirin juga dapat melihat kilas balik Hubungan Bilateral RI-UK dalam bentuk pameran foto dan keterangan yang dipasang pada salah satu sisi ruang acara.
#Gan/ KBRI London
Media online www.mediawawasan.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment