MWawasan.Bandung(JABAR)~ Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo mewanti-wanti agar incumbent untuk tidak mengutak-atik Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk kampanyenya.
"Saya kira incumbent yang mau maju silahkan. Tidak perlu memotong atau mengalokasikan anggaran APBD untuk kepentingan kampanye dia dan tim suksesnya," kata Tjahjo Kumolo di Bandung, Selasa (22/8).
Tjahjo memastikan incumbent bisa menang tanpa harus kampanye. Asal selama 5 tahun dia bekerja berbuat yang terbaik untuk kemaslahatan masyarakat.
"Asal dia mampu mengalokasikan program terbaik untuk rakyatnya, dia mampu menggerakan dan mengorganisir masyarakatnya, dia peduli mau mendengar saya kira tidak kampanye pun jadi," tegasnya.
Untuk persiapan Pilkada sendiri, Kemendagri mengimbau KPU, Bawaslu termasuk aparat pemerintah termasuk Polisi dan TNI harus tegas. Bahwa pilkada adalah adu konsep adu program untuk memilih pemimpin daerah yang amanah.
"Kalau ada calon yang mengumbar kebencian, sara menyinggung masalah pribadi KPU harus tegas termasuk Bawaslu. Kita fokus Pilkada ini untuk membangun daerah, mempercepat kesejahteraan dan pemerataan untuk kemaslahatan daerah," ujar dia.
Kunci sukses Pilkada ini lanjut Tjahjo adalah partisipasi masyarakat yang meningkat dan tidak ada politik uang, tidak ada kampanye gelap.
"Ini 5 tahun sekali, kita harus ikut mensukseskannya. Kami juga terus memonitor daerah agar anggarannya tidak dipersulit, pengertian cukup dan tercukupi harus diwujudkan," ungkap Tjahjo seraya meminta agar ada kompromi yang bagus antara Pemda, DPRD, KPU dan Bawaslu
Diketahui, tahapan Pilkada serentak 2018 akan dimulai 10 bulan sebelum hari pencoblosan. Itu berarti tahapan dimulai Agustus 2017.
Pilkada serentak tahun 2018 akan lebih besar daripada Pilkada sebelumnya. Sebanyak 171 daerah akan berpartisipasi pada ajang pemilihan kepala daerah tahun depan.
Dari 171 daerah tersebut, ada 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten yang akan menyelenggarakan Pilkada di 2018. Beberapa provinsi di antaranya adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
#Gan/Puspen Kemendagri
No comments:
Post a Comment