MWawasan.JAKARTA~ Pembukaan Misi tetap Rusia untuk ASEAN telah
diseleggarakan di Hotel Mulia, Jakarta. Acara tersebut dihadiri oleh
Menteri Luar Negeri RI, Retno L. Marsudi; Menteri Luar Negeri Rusia,
Sergey Lavrov; Menteri Perikanan dan Kelautan RI, Susi Pudjiastuti;
Sekretaris Jenderal ASEAN, Le Luong Minh, dan para Duta Besar dan wakil
dari misi diplomatik negara sahabat di Jakarta.(09/08)
"ASEAN merupakan salah satu mitra Rusia yang paling utama dan oleh karenanya Rusia terus berkomitmen untuk mendukung ASEAN Community Building serta proses integrasi ekonomi ASEAN", demikian disampaikan oeh Menlu Rusia dalam sambutannya (9/8/17). Lebih lanjut, disampaikan pula bahwa pembukaan kantor misi tetap Rusia untuk ASEAN ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut. Ke depannya, diharapkan kemitraan strategis ASEAN-Rusia dapat meningkat melalui engagement yang lebih erat diantara kedua belah pihak.
ASEAN dan Rusia memulai hubungan dialog informal pada tahun 1991 dan meningkat menjadi hubungan formal kerja sama kemitraan ASEAN-Rusia pada tahun 1996. Kerja sama kemitraan ASEAN-Rusia terus diperkuat, yang ditandai dengan pelaksanaan KTT pertama ASEAN-Rusia pada tahun 2005 di Kuala Lumpur, Malaysia dengan menghasilkan Joint Declaration of the Heads of State/Government of the Member Countries of the Association of Southeast Asian Nations and the Head of State of the Russian Federation on Progressive and Comprehensive Partnership. Hubungan kerja sama kemitraan tersebut semakin diperkuat melalui penyelengaraan KTT ke-2 ASEAN-Rusia pada tahun 2010 di Hanoi, Viet Nam.
Pada kesempatan terpisah, Sekretaris Jenderal ASEAN menggarisbawahi bahwa pembukaan kantor misi tetap Rusia untuk ASEAN ini diharapkan dapat membawa angin segar bagi peningkatan kualitas dan kuantitas kemitraan strategis ASEAN-Rusia yang telah berusia 21 tahun.
"ASEAN merupakan salah satu mitra Rusia yang paling utama dan oleh karenanya Rusia terus berkomitmen untuk mendukung ASEAN Community Building serta proses integrasi ekonomi ASEAN", demikian disampaikan oeh Menlu Rusia dalam sambutannya (9/8/17). Lebih lanjut, disampaikan pula bahwa pembukaan kantor misi tetap Rusia untuk ASEAN ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut. Ke depannya, diharapkan kemitraan strategis ASEAN-Rusia dapat meningkat melalui engagement yang lebih erat diantara kedua belah pihak.
ASEAN dan Rusia memulai hubungan dialog informal pada tahun 1991 dan meningkat menjadi hubungan formal kerja sama kemitraan ASEAN-Rusia pada tahun 1996. Kerja sama kemitraan ASEAN-Rusia terus diperkuat, yang ditandai dengan pelaksanaan KTT pertama ASEAN-Rusia pada tahun 2005 di Kuala Lumpur, Malaysia dengan menghasilkan Joint Declaration of the Heads of State/Government of the Member Countries of the Association of Southeast Asian Nations and the Head of State of the Russian Federation on Progressive and Comprehensive Partnership. Hubungan kerja sama kemitraan tersebut semakin diperkuat melalui penyelengaraan KTT ke-2 ASEAN-Rusia pada tahun 2010 di Hanoi, Viet Nam.
Pada kesempatan terpisah, Sekretaris Jenderal ASEAN menggarisbawahi bahwa pembukaan kantor misi tetap Rusia untuk ASEAN ini diharapkan dapat membawa angin segar bagi peningkatan kualitas dan kuantitas kemitraan strategis ASEAN-Rusia yang telah berusia 21 tahun.
#Gan/ PTRI ASEAN
No comments:
Post a Comment