MWawasan, SAROLANGUN - Seorang siswi kelas 1 Sekolah Dasar (SD) 163, Desa Bukit Suban Kecamatan Air Hitam, bernama Afifah Nur Sholehah (7) terkena penyakit aneh semacam cacar air disekujur tubuhnya.
Berdasarkan pengakuan pihak keluarga hal itu terjadi, setelah anak tersebut mengikuti vaksin Measles dan Rubella (MR) disekolahnya.
"Betul itu keponakan saya, tapi soal alergi itu belum ada keterangan dari dokter karena kami juga awam," kata paman korban Mujito, yang juga kepala desa Bukit Suban, kepada awak media, Minggu (16/9).
Ia mengatakan soal dugaan adanya kejadian itu pasca diberikannya vaksin rubella ia tidak berani memastikan, namun anak tersebut mengalami penyakit seperti itu setelah dua hari mengikuti kegiatan vaksin tersebut.
"Itu dua hari setelah ada penyuntikan itu (Vaksin Rubella) ada gatal di mata, dan dikira kakak saya itu cuman penyakit cacar biasa tapi kok tambah terus seperti itu, tapi kami sudah konsultasi ke dokter dan sekarang sudah di rumah sakit raden mataher jambi," katanya.
"Tapi tinggal nunggu hasil labor dulu bang sudah di tangani dokter spesialis bang," katanya menambahkan.
Menaggapi hal itu, pihak puskesmas pematang kabau kecamatan air hitam yang menjadi tempat pelaksana kegiatan pemberian vaksin rubella tersebut mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan investigasi ke lapangan terkait kejadian yang menimpa siswi sekolah dasar itu.
"Kami sudah melaksanakan investigasi di lapangan kemaren, bahwa anak tersebut kami berikan imunisasi pada tanggal 7 Agustus 2018," kata kepala Puskesmas Pematang Kabau, Usman.
Ia mengatakan menurut pengakuan ibu nya korban sakit tersebut baru terjadi sekitar 2 minggu.
"Dan dulu beberapa tahun yang lalu anak tersebut pernah mengalami penyakit yang sama, tapi tidak separah saat ini.
Berdasarkan juknis pemberian dan dampak imunisasi MR dari Kemenkes RI, tidak ada seperti penyakit yang tersebut diatas," kata Usman.
#Iksan
No comments:
Post a Comment