Oleh:
Sukma Murdani
Palangkaraya~ Mendominasi tapi tidak efektif, Itulah sedikit gambaran permainan Semen Padang FC bertandang melawan tuan rumah Kalteng Putra dalam pekan 2 Babak 8 Besar Group A Liga 2 Indonesia. Menggunakan Formasi 3-5-2 dengan starter yang nyaris sama ketika melawan PS Mojokerto di H. Agus Salim Padang hanya minus Rudi dan Juan Revi yang digantikan oleh Yoku dan Rosad. Tim asal Bukit Indarung ini justru tertinggal pada menit ke 6 oleh sontekan Kushedya Hari Yudho. Gol berawal dari akselerasi Ugik Sugiyanto yang berhasil melewati barisan pertahanan si Kabau Sirah dan memberikan umpan sodoran kepada Yudho.
Tertinggal 1-0 oleh Gol Cepat Kalteng Putra pemain Semen Padang terlihat sedikit kehilangan fokus dan mulai terpancing emosi. Hasilnya tercatat 5 kartu kuning dihadiahkan oleh Wasit kepada mereka. Sepanjang babak 1 terlihat permainan anak asuh Coach Syafrianto Rusli ini tidak berkembang sama sekali. Beruntung mereka masih memiliki barisan pertahanan bagus serta kiper Rendi Oscario yang tampil dengan gemilang. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua praktis Kalteng Putra hanya bermain defensif dengan mengandalkan serangan balik. Permainan dikuasai oleh Semen Padang FC dengan penguasaan bola 62%. Namun, meski menguasai bola serangan yang mereka lancarkan terlihat masih sporadis dan tidak efektif. Di sisi lain Kalteng Putra tampil sangat efektif dengan 6 tembakan mengarah ke gawang dan 2 tembakan melenceng. Kabau Sirah harus berterima kasih kepada duo bek tengah mereka Nanak dan Bahtiyar serta gemilangnya penyelamatan Rendy Oscario.
Pertengahan babak kedua serangkaian pergantian pemain dilakukan oleh Coach Syafrianto Rusli. Rosad Setiawan ditarik dan digantikan oleh Elthon Maran. Manda Cingi digantikan oleh Rudi dan Firman Septian digantikan oleh Afriansyah. Pergantian ini cukup merubah gaya permainan Semen Padang. Tercatat Rudi berhasil mendapatkan bola matang dan melakukan tembakan ke gawang namun masih bisa dihadang oleh pemain belakang Kalteng Putra. Pergantian pemain juga dilakukan Coach Kas Hartadi dengan menarik Siswanto dan memasukkan Beni Octovianto. Masuknya Beni semakin mempertajam skema serangan balik Kalteng Putra. Dan nyaris menambah keunggulan setelah memanfaatkan kesalahan tangkapan yang dilakukan oleh Rendy Oscario. Disisa 15 menit babak kedua sang kapten Dadang Aprianto yang sedikit cidera setelah berbenturan dengan Elthin Maran ditarik keluar dan digantikan oleh Dendi Agustan Maulana. Sisa 1 pergantian dimanfaatkan oleh Coach Kas Hartadi dengan menarik Ugik Sugiyanto yang sedikit cidera karena salah tumpuan setelah menerima umpan Firman Utina di menit 80 dan memasukkan Michael Bonjozi Rumere pada menit 83.
Pemain yang baru masuk ini langsung tancap gas dengan memberikan kejutan kepada Rendy Oscario melalui tembakan di luar Kotak Penalti. Hinga akhir pertandingan kedua tim tidak mampu mencetak satu gol pun sehingga skor akhir 1-0 untuk kemenangan Kalteng Putra. Wasit Ahmad Tuharea asal Sulawesi Selatan cukup adil dalam memimpin pertandingan kali ini. Hal ini terlihat tidak adanya protes keras dari kedua tim.
Dari hasil ini Kalteng Putra berhasil mengkudeta sementara Semen Padang di Puncak Klasemen Group A dengan 4 point. Dan semakin memperpanjang rekor buruk Semen Padang di Tandan. Sementara PS Mojokerto yang kemarin mengalahkan Aceh United dengan Skor 3-1 menempati posisi ke 3 dengan torehan 3 poin.
No comments:
Post a Comment