MWawasan, Kendal (JAWA TENGAH)~ Bawaslu Sukoharjo Kab. Kendal Jawa Tengah menemukan ada tiga tabloid lagi sejenis Tabloid Indonesia Barokah, beredar saat kampanye berlangsung di wilayah Sukoharjo.
Tabloid tersebut tidak dilengkapi dengan boks redaksi maupun alamat redaksi, ditengarai tabloid bodong atau tidak resmi.
Anggota Bawaslu Sukoharjo menunjukan media bodong yang digunakan untuk kampanye.
“Temuan di lapangan Bawaslu mendapati ada tiga tabloid keberpihakan yang diedarkan saat kampanye. Yakni tabloid Suara Indonesia Raya, Setia Darma dan Kerja Nyata Umat Sejahtera,” kata Muladi, divisi hukum data dan informasi, pada media massa di kantor Bawaslu Sukoharjo, Selasa (19/2/2019).
Muladi mengaku isi konten ketiga tabloid tersebut tidak melanggar atau tidak termasuk black campaign, karena berisi kebaikan kebaikan dari capres dan caleg. Tabloid Suara Indonesia Raya mendukung capres 02, tabloid Setia Darma untuk caleg DPRRI Setia Darma dan tabloid Kerja Nyata untuk capres 01.
“Dilihat dari isinya tidak melanggar, tapi untuk konteks alat kampanye tidak diatur itu sebagai media. Bawaslu juga tidak bisa melarang, itu ranah dewan pers yang membidangi media,” imbuh Muladi.
Tiga tabloid trsebut ditemukan di kecamatan Grogol, Sukoharjo dan Polokarto, diduga dibagikan saat kampanye caleg dan capres masing-masing. Artinya tidak disebarkan secara bebas atau acak, seperti tabliod Indonesia Barokah yang menyasar ke masjid- masjid.
Meski tidak ada pelanggaran, Bawaslu akan mempelajari masalah ini menjadi bahan kajian pelaksanaan pemilu 2019 dan untuk pemilu mendatang,” tandasnya.
#Humas/Agus
No comments:
Post a Comment