Pecegahan Narkoba dan LGBT, Ini Kata Kapolda Sumbar

MWawasan, Padang (SUMBAR)~ Silaturrami polda Sumbar sambil  sosialisasi pencegahan tindak pidana terutama narkoba atau pun prilaku seks menyimpang seperti LGBT.

Seperti kampanye Kapolda Sumbar Irjen Fakhrizal, sambil beribadah pun dia tanamkan virus kebaikan kepada masyarakat di Sumbar.

Beberapa waktu lalu, H Fakhrizal lakukan Subuh Mubarakah Keliling di Kota Padang, masjid dikunjung sebelum adzan Subuh dipilih sendiri, tanpa pengawalan dan foreider dan pengurus masjid tidak umumkan sebelumnya ke jemaah kalau Kapolda berjemaah subuh di masjidnya.

“Walaupun saya  tak ada bawa anggota hadir di sini,”ujar Kapolda Sumbar Irjen Fakhrizal saat terciduk media ini usai Subuh Mubarakah di Masjid Taqwa Lolong Belanti, Kamis 12/9 kemaren

Saat diminta berdialog Fakhrizal menyampaikan soal pencegahan Narkoba dan LGBT yang marak-maraknya saat ini.

“Orang tua harus bisa bijaka dalam mencegah penyalahgunaan narkoba dan prilaku Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) dengan cara membangun komunikasi yang intens dengan si anak, agar setiap perubahan yang terjadi bisa dideteksi sedini mungkin,”ujar Fakhrizal 

Menurut Jenderal Bintang Dua tersebut nan kini kondang dikenal sebagai Kapolda Ninik Mamak, rumah-lah yang mampu menangkal dua hal yang mengkhawatirkan tersebut.

Kapolda juga perintakan ke Polsek sudah sering melakukan penyuluhan-penyuluhan ke sekolah-sekolah, tapi tentu saja peran orang tua yang lebih besarperannya. Dan jika perbuatan tersebut tetap dilakukan, maka tentu saja ada sanksi hukumnya,jelanya Kapolda

Di samping itu persoalan narkoba dan LGBT Kapolda Fakhrizal, menyampaikan empat kunci sukses menjalani hidup. Pertama, bagaimana Rukun Iman dan Rukun Islam itu harus diaplikasikan. “Kita harus ingat Allah, dan sholat jangan sampai ditinggalkan, jelasnya

Terusnya kedua bagaimana menghargai orang tua. agar ingat orang tua kita. Saya sudah Jenderal begini saja masih diingatkan sholat oleh ibu saya." Waang jan lupo-lupo salat ndak Zal" Begitulah sayang pedulinya orang tua kepada kita, jadi kita jangan pernah lupa dan lalai ingatnya Kapolda.

Lanjutnya putra Kamang Kabupaten Agam yang melekat julukan “Kapolda Ninik Mamak” kepadanya, yakni bagaimana harus ingat keluarga, isteri dan anak-anak. karena doa isteri dan anak sangat berperan  kesuksesan. Terakhir, ingat lingkungan tempat tinggal dan tempat bekerja.

Dimana Kapolda menyampaikan bahwa sholat Subuh berjamaah sering di lakukan dari masjid ke masjid. Hal itu, di samping memperkuat ibadah, juga ingin bersilaturahmi dengan masyarakat, dan sekaligus mendengar secara langsung aspirasi yang berhubungan dengan  kepolisian  tugasnya melayani,mengayomi masyrakat.

Irjen Pol Fakhrizal datang ke Masjid Taqwa Lolong Belanti didampingi Dirbinmas, Kapolsek Padang Utara dan anggota lainnya. Tak diduga di antara jemaah Subuh tersebut, Kapolda berjumpa dengan kawan orang tuanya, semasa tinggal di Rindam dulunya.

Selanjutnya, salah seorang jemaah, Patra Rina Dewi menyampaikan bahwa pengurus dan jemaah masjid seperti tak percaya orang nomor satu di Polda Sumbar itu ikut sholat Subuh berjamaah bersama masyarakat setempat.

“Walaupun beliau berpesan supaya tak boleh repot-repot, tetapi ibu-ibu tetap menyiapkan sarapan kacang padi plus roti,” ujarnya.

Kemudian  Kapolda beramah tamah dengan jemaah. Hampir dua jam, dan menurut Patra selama itu pula senyuman menghiasi wajah Kapolda dan wajah jemaah.

“Ada Satu hal  menjadi catatan oleh jemaah Masjid Taqwa bahwa Sang Jenderal sangat menghargai orang lain tanpa memandang status dan jabatan,” pungkas Patra yang seorang aktivis Komunitas Siaga Tsunami 

#Bayu