Budaya Gotong Royong Masih Terjaga oleh Warga Pasaman Baru Garden

MWawasan, Pasbar (SUMBAR)~ Budaya gotong royong masih terjaga oleh warga Pasaman Baru Garden di komplek Perumnas Pasaman Baru Jorong Katimaha, Nagari Lingkuang Aua Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasbar. 

Kegiatan ini dilaksanakan Sabtu, (21/03/2020) terlihat  masyarakat setempat berbondong-bondong melaksanakan pembangunan jalan yang biayanya berasal dari inisiatif masyarakat, yakni dana yang dikumpul bersumber dari iuaran masyarakat komplek dari rumah ke rumah.

Kegiatan goro bersama tersebut membangun jalan dari ujung jembatan jalan Puskesmas menuju komplek Perumnas Pasaman Baru Garden Jorong Katimaha sejauh lebih kurang 50 meter.

Masyarakat komplek mengambil inisiatif memperbaiki jalan tersebut karena jalan menuju kompleknya sudah lama mengalami rusak berat hingga warga susah menempuhnya, sudah banyak masyarakat yang melintas di jalan mendaki tersebut khususnya emak-emak yang tergelincir mengakibatkan mengalami luka dan sepeda motornya rusak.  

Ketua kompleks, Naspal yang didampingi Febri Tanjung mengatakan, warga menyambut antusias ketika muncul ide untuk melaksanakan gotong royong dengan melakukan pencoran jalan yang lebih kurang 50 meter dengan lebar 6 Meter telah lama tak terperhatikan oleh Pemerintah tersebut.

Apa lagi harapan warga ingin akses jalan yang menanjak dan melintas jembatan itu secepatnya diperbaiki agar tak menimbulkan Korban yang lebih serius

. 

“Alhamdulillah warga semuanya sangat antusias termasuk para emak-emak ikut terlibat dalam gotong royong hari ini. Pembangunan jalan lingkungan ini selain program prioritas, juga merupakan harapan masyarakat. Sehingga kita realisasikan dana dengan patungan untuk pembangunan jalan lingkungan,” kata Naspal kepada Insan Pers yang tergabung di PerkumpulAn Jurnalis Online (AJO) Pasaman Barat,di sela-sela kegiatan gotong royong tersebut 

Naspal juga berharap, setelah ini warga tidak lagi kesulitan melintasi jalan tersebut, khususnya saat hujan. Selain itu, dirinya juga berharap semua warga bisa ikut mengawasi pembangunan yang ada, sehingga ketika ada kendaraan yang tidak sesuai melalui Jalan tersebut bisa diingatkan agar mencari alternatif lain.  

Salah seorang warga komplek perumahan, Febri Tanjung mengatakan, pencoran jalan sepanjang 50 meter dengan lebar 6 meter ini dana dan pelaksanaannya dikerjakan sepenuhnya oleh warga setempat dengan ikhlas dan semangat.

#Arman