MWawasan, Hulu Sungai Selatan (KALSEL)~ Kantor Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan Kabupaten Hulu Sungai Selatan Provinsi Kalsel mendadak geger, setelah kedatangan Tim Penyidik Kejaksaan Hulu Sungai Selatan ( HSS), Rabu (26/1/2022).
Kedatangan Para penyidik sebanyak 6 ( enam) orang tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Pidana Khusus ( Kasi Pidsus ) Kejari Hulu Sungai Selatan Gusti M.Kahfi, S.H., M.H.
Kajari Hulu Sungai Delatan Agus Rujito, S.H., M.H saat dihubungi media ini membenarkan bahwa Kedatangan Tim Penyidik Ke Kantor Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan tersebut untuk melakukan penggeledahan guna mencari beberapa dokumen penting terkait program APBD tahun 2011-2016.
"Penggeledahan Tim Penyidik di kantor Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan merupakan pemeriksaan terhadap beberapa dokumen, hal itu terkait tentang adanya dugaan tindak pidana korupsi pada program APBD Tahun 2011-2016 silam", terang Kajari.
Selanjutnya Orang Nomor 1 di Korps Adhyaksa Hulu Sungai Selatan ini menambahkan, untuk Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan pihaknya melakukan penggeledahan terhadap dokumen program ABPD melalui dana pinjaman kelompok usaha peternakan tahun 2011 sampai dengan tahun 2016.
Dari hasil penggeledahan, Tim Penyidik Kejari berhasil menyita beberapa dokumen penting yang akan dibawa untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.
"Beberapa dokomen penting sudah kami lakukan penyitaan untuk keperluan proses penyidikan lebih lanjut", ucapnya
Menurut Kajari dilaksanakanya penggeledahan terhadap dua buah kantor dinas di lingkup Pemkab Hulu Sungai Selatan tersebut demi kepentingan proses penyidikan.
"Penggeledahan tersebut demi kepentingan penyidik perkara pidana agar masalah lebih jelas dan dilakukan dengan cara menurut Undang- undang sesuai dengan kepentingan untuk itu", pungkasnya.
#Ridwan
No comments:
Post a Comment