Pemko Bukittinggi Bersama Baznas Bantu Ringankan Beban Masyarakat

MWawasan, Bukittinggi (SUMBAR)~ Jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi telah bekerjasama dengan TP PKK dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bukittinggi, untuk membantu warga untuk pelunasan utang dari rentenir. Bantuan itu diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, di Pendopo Aula Rumah Dinas ( Rumdin) Wali Kota Bukittinggi  pada Jumat (15/4/2022) lalu.

Di kesempatan itu, Ketua TP PKK Kota Bukittinggi, Ny. Fiona Erman Safar menjelaskan, ini merupakan program bentuk kepedulian dari Pemko Bukittinggi dalam menyelesaikan persoalan ekonomi masyarakat, salah satunya adalah persoalan utang. Sehingga mereka yang sedang terlilit utang, bisa terlepas dari jeratan rentenir," ujarnya.

“Kami dari TP PKK Kota Bukittinggi juga membantu pemerintah untuk mencari mereka yang membutuhkan. Sejumlah kelurahan disetiap TP PKK yang ada di 24 kelurahan akan mencari satu orang warga yang tengah terlilit utang, kondisinya ia benar-benar sangat perlu dibantu. Sekarang ini target kita membantu satu orang warga disetiap satu kelurahan,” jelasnya.

 

Kepala Pelaksana Baznas Bukittinggi, Defrisal ia menjelaskan, setelah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Bukittinggi, diupayakan untuk membantu pelunasan utang warga dari rentenir. Di setiap satu kelurahan, dibantu maksimalnya Rp 3 juta.

“Di setiap kelurahan kita akan mencari satu orang yang terlilit utang dengan nominal setara dengan yang kita bantu. Namun ada kelurahan yang lebih dari satu orang, tapi jika digabung jumlah utang mereka tetap Rp3 juta,” terang Ny. Fiona.

Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, ia juga menyampaikan, apresiasi kepada TP PKK yang telah turun langsung ke rumah warga, untuk mencari warga yang membutuhkan yang kondisinya terlilit utang. Apresiasi juga diberikan pada Baznas yang telah bekerja sama dengan pemerintah Kota Bukittinggi untuk membantu membangkitkan ekonomi masyarakat," ujar Wako.

Ia juga berharap, bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sebagai salah satu upaya pemerintah dalam memulihkan ekonomi warga. Banyak warga yang berupaya memenuhi kebutuhannya dengan melakukan peminjaman ke rentenir, tambahnya.

“Hal seperti itu tentu sangat memprihatinkan. Banyak dari mereka yang akhirnya tidak mampu membayar karena bunga uang pinjaman yang sangat tinggi. 

Karena dari itu, kami dari Pemko Bukittinggi juga membantu meringankan beban mereka, agar lepas dari kemiskinan. Jika sudah dilunasi seperti saat ini, kami berharap jangan ditambah lagi utang baru dengan rentenir. Jika memang butuh sekali untuk berusaha, bisa pinjam ke BPR Syariah Jam Gadang lewat Tabungan Utsman,” jelas Wako.

"Kami berharap warga Kota Bukittinggi terhindar dari perbuatan riba, baik kepada si peminjam maupun mereka yang melakukan pinjaman, karena di Agama Islam sama hukumnya. Untuk sekarang ini, Pemko Kota Bukittinggi bersama BPR Syariah Jam Gadang sudah meluncurkan program Tabungan Utsman yang niatnya adalah murni untuk membantu warga Kota Bukittinggi secara syariah, tutup Wako. 

#HM