Warga Keluhkan Agen Gas Elpiji 3 Kg Bersubsidi PT. Puri Lampar Emas selalu Kosong

MWawasan, Muratara (SUMSEL)~ Diduga agen gas elpiji 3 Kg bersubsidi PT Puri Lampar Emas yang berada di kelurahan Pasar Surulangun Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara Provinsi Sumatera Selatan tidak berfungsi sebagai agen penyalur gas elpiji 3 Kg bersubsidi ke setiap pangkalan. 

EW (inisial) warga Kelurahan Surulangun, Kamis (10/11/2022)  kepada wartawan mengatakan sejak berdiri agen gas elpiji 3 Kg tidak pernah ada gas dan selalu kosong, ujar EW. 

Yang ia keluhkan gas elpiji 3 Kg untuk agen ini langsung dibongkar di toko tanpa masuk agen sehingga gudang agen itu kosong dan kami sebagai warga bingung berapa harga di agen dan di pangkalan dan fungsi agen itu seperti apa untuk masyarakat.

Selanjutnya wartawan menjumpai Lurah Pasar Surulangun untuk konfirmasi terkait apa yang dikeluhkan warganya itu. Trisna Alamsyah  menyampaikan memang benar bahwa agen gas elpiji 3 Kg yang berlokasi di Kelurahan Pasar Surulangun itu tidak pernah ada gas,  "sejak berdiri agen tersebut tidak pernah ada tabung gas disana",  jelas Lurah.

Selanjutnya wartawan mendatangi kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Muratara ingin konfirmasi terkait hal tersebut. Kepala Dinas Suyanto Tunut melalui Kabid Perdagangan Azhari menjelaskan bahwa agen gas elpiji 3 kg PT. Puri Lampar Emas tidak ada konfirmasi ataupun dengan Disperindagkop, kami tidak tau sama sekali bahwa di kelurahan Pasar Surulangun ada agen tersebut dan ia menjelaskan setahu kami agen gas elpiji 3 kg yang ada di Rawasulu cuma Agen Dua Putri Anwar saja, jelasnya.

Selanjutnya Kabid Perdagangan Disperindagkop Azhari menjelaskan saat ditanya, fungsi agen gas elpiji 3 kg itu membawahi setiap pangkalan dan agen harus mempunyai gudang sebagai tempat penampung tabung gas untuk disalurkan ke pangkalan. 

Azhari juga menyatakan agen mempunyai harga khusus tidak sama dengan harga pangkalan dan setiap gas yang disuplai dari Pertamina atau dari SPBE itu harus masuk ke agen bukan langsung ke pangkalan atau ke toko, ungkapnya, Kamis (10/11/2022) kepada media ini.

#A.Rahman