MWawasan, Dumai (RIAU)~ Akhir- akhir ini hampir di mana mana tempat warga masyarakat resah,terutama emak emak resah, gara gara sering tidak mendapatkan jatah gas LPG 3 kg,pasalnya ada agen pangkalan LPG nakal menjual gas 3 kg tidak tepat sasaran bahkan tidak sesuai harga eceran tertinggi (HET).
Salah seorang warga masyarakat yang tidak mau di sebut kan namanya mengungkapkan, "Pada dasarnya gas LPG 3 kg di peruntukan untuk masyarakat miskin yang sudah di subsidi pemerintah sesuai perwako Dumai no.411/2015 dengan HET rp.18 ribu per tabungnya, namun masih saja ada agen pangkalan LPG 3 kg menjual tidak sesuai HET ada yang menjual gas LPG 3 kg Rp.20 s/d Rp.30 ribu,bahkan ada agen pangkalan yang menimbun dan mengalihkan penjualan ke tempat lain kepada oknum oknum tertentu dengan harga di atas HET, biasanya gas LPG 3 kg di jual dengan harga tinggi kepada oknum pedagang makanan tertentu yang membawa gas LPG 3 kg dalam jumlah yang banyak,itulah sebabnya tebung gas 3 kg cepat habis dan terkesan langka di pasaran, sehingga banyak warga miskin yang tidak mendapatkan jatah gas LPG 3 kg untuk kebutuhan memasak.
Selain itu di ketahui ada agen pangkalan LPG 3 kg melakukan penjualan dengan sistim titipan,begitu gas LPG 3 kg habis terjual,pemilik agen menyuruh warga untuk menitipkan tabung gas 3 kg yang kosong terlebih dahulu dengan alasan kalau tidak dititip nanti tidak kebagian,bagi warga yang tidak menitipkan tabung gas 3kg ke pangkalan pulang dengan tangan hampa,dan warga terpaksa harus berkeliling untuk mencari gas LPG 3 kg untuk kebutuhan memasak,itulah sebabnya gas LPG 3 kg terkesan langka,padahal pendistribusian gas LPG dari depot penyalur rutin setiap hari lancar lancar saja di distribusikan dan kadang kadang kita perhatikan ada mobil truk pengangkut gas LPG 3 kg selalu mengantarkan gas LPG 3 pada waktu malam ke agen pangkalan, kita jadi heran ada apa gerangan !? dan ada permainan apa ? ungkap sumber masyarakat kesal kepada media ini.
Terkait hal tersebut wartawan mengkonfirmasikan ke Dinas perdagangan melalui Kabid perdagangan Bili di ruangannya pada Jumat 31/03/2023 mengatakan, di Dumai ada 300 lebih agen pangkalan gas LPG 3 kg,kalau ada laporan dari unsur manapun yang kami terima, Kami tetap merespon, kita akan tindak kalau ada di temukan agen pangkalan nakal yang beroperasi tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, seperti ada yang menjual gas LPG tidak sesuai dengan HET,menjual tidak tepat sasaran bahkan ada yang menimbun dan mengalihkan penjualan ketempat lain dengan harga tinggi tidak sesuai HET,begitu ada laporan kita akan turun cros cek kelapangan ke agen pangkalan yang menyalahi aturan, langsung kita berikan peringatan ( warning ) dan kita ambil tindakan.
Dalam hal ini untuk itu kita juga berharap kepada warga termasuk dari pihak media kalau ada temuan di agen pangkalan gas LPG 3 kg menyalahi aturan saat penjualan gas LPG 3 kg khususnya, silahkan beritahukan ke kami,kami akan tindak tegas dan berikan sangsi, tegas Bili kepada media.
#Muhardi
No comments:
Post a Comment