Breaking

Saturday, May 13, 2023

Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6

MWawasan, Dharmasraya (SUMBAR)~ Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menghadiri acara Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6. Acara ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya, Pariyanto, S.H, Forkopimda,Penjab Akademik, Kacabdin Wilayah 5 Provinsi Sumbar, Kepala OPD, Kepala Dinas Pendidikan Dharmasraya, Kepala Kemenag, Kepsek se-Dharmasraya dan undangan lainnya. Acara ini dilaksanakan pada hari Minggu, (07/05/23).

Dalam sambutannya Bupati mengatakan bahwa guru penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Peogram ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konfrensi pendamping selama 6 bulan bagi calon guru penggerak. 

“Selama pelaksanaan program ini, guru tetap menjalankan tugas mengajar sebagai guru seperti biasanya,” kata Sutan Riska.

Program pendidikan guru penggerak Kabupaten Dharmasraya saat ini sudah berjalan angkatan 6. Untuk panen karya lokakarya 7 angkatan 6. Calon guru penggerak Kabupaten Dharmasraya berjumlah 48 orang dari jenjang TK, SD, SMP, dan SMA/SMK.

“Saya sangat berterima-kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kepala Balai Guru Penggerak Sumatera Barat yang telah memfasilitasi acara ini. Kegiatan ini tentu akan menambah wawasan bagi pendidik dan tenaga kependidikan dalam melaksanakan proses pembelajaran,” terang Bupati Dharmasraya.

Pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik, serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil Pancasila. Yaitu peserta didik yang beriman, bertakwa mulia, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif. 

Dengan adanya program pendidikan guru penggerak ini diharapkan dapat memberikan bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogi kepada guru. Sehingga mampu menggerakkan komunitas belajar, baik didalam maupun diluar satuan pendidikan. Serta berpotensi menjadi pemimpin pendidikan yang dapat mewujudkan rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik, ketika berada di lingkungan satuan pendidikannya masing-masing.

Rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik ditunjukkan melalui sikap terhadap satuan pendidikan, bersikap positif terhadap proses akademik, merasa senang mengikuti kegiatan di satuan pendidikan, terbebas dari perasaan cemas, terbebas dari keluhan kondisi fisik satuan pendidikan. Dan tidak memiliki masalah social di satuan pendidikannya.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Dharmasraya sangat berharap kepada guru agar dapat mengimplementasikan pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang peserta didik secara holistik, aktif dan proaktif.,” pungkasnya.

#Sosri/Egit

No comments:

Post a Comment

Koran Wawasan Edisi 194, Februari 2023

"Prakiraan Cuaca Senin 14 Oktober 2024"


"KEPUASAN ANDA UTAMA KAMI"




BOFET HARAPAN PERI Jl. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
Selamat Datang diSemoga Anda Puas