MWawasan, Muratara (SUMSEL)~ Untuk memastikan terjadinya integrasi pelaksanaan intervensi penurunan stunting,Pemerintah Kabupaten Musi Rawas utara(Muratara) menggelar rembuk stunting secara bersama antara Perangkat Daerah melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
Pertemuan Rembuk Stunting Tingkat Kabupaten Musi Rawas utara Tahun 2023 adalah sebagai salah satu rangkaian siklus perencananan pembangunan yang berdampak menurunya Angka Stunting di Kabupaten Muratara.
Giat acara berlangsung di ruangan Aula Siti Rahmah Kelurahan Muara Rupit dengan dihadir Bupati Muratara H.Devi Suhartoni, para OPD, Camat Rupit Muctaridi, para Kepala Desa se-Muratara, Ketua TP.PKK Kabupaten Muratara,ibu- ibu PKK se-Muratara,dan para tamu undangan lainnya.
Bupati Muratara H.Devi Suhartoni menyampaikan ,Stunting merupakan program nasional yang serius dijalankan oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten karna di dalam Minggu lalu Kabupaten Musi Rawas utara Mendapat Penghargaan, kemudian gubernur Sumatera Selatan H.Herman Deru juga mendapat penghargaan sebagai provinsi terbaik di Indonesia yang mencapai penurunan stuntingnya.
"Jadi berbicara tentang Stunting tidak terlepas dari KB dan kesehatan masyarakat secara umum," kata Bupati.
Bupati juga mengatakan,Stunting di kabupaten Muratara Masih ada di level 20-persen, sedangkan pada tahun lalu kita turun 8-persen secara nasional.
"Tahun lalu turun dari 28-persen hingga 20-persen,sekarang kita turuni menjadi 13 persen, tapi turunan 13 persen itu tentu dengan kwalitas dari pada kesehatan keluarga yang ada di desa,"papar Bupati.
Terkait masalah dana Bupati juga menyebut,anngaran sudah disiapkan baik melalui Dana Desa(DD) maupun tambahan lain, seperti tambahan dari provinsi.
"Pak Kades,Pak Camat,dan ibu-ibu PKK,inilah salah satu tim kerja desa yang harus kita banggakan,jadi siapa kepala desanya kerja dengan baik apa bila berhasil, kepala desa nya nanti saya berangkatkan umroh," ucapnya.
Masih katanya, bila ketua ketua di desa bergerak kita juga anggarannya sudah kita siapkan Dana Desa juga ada kemudian tambahan tambahan lain dari provinsi tidak ada alasan kita tidak bisa menggerakkan itu kenapa pak kades, pak camat dan ibu penggerak PKK inila sala satu tim kerja desa kebanggaan kita jika itu berhasil,di antara 17 kabupaten kota sama saja di seluruh Indonesia kita di minta bekarja,jadi siapa kepala desanya kerja dengan baik kepala desanya nanti saya berangkatkan umroh.
Tahun ini target kita turun capaian kita 13%,jadi jadi kita tinggal 7%,insyak Allah di tahun berikutnya,nah ini tugas beratnya saya semua ibu ibu penggerak PKK maupun kades bisa Idak kita turuni 13% tahun lalu kita turun 28% dari 20 jadi 20,sekarang kita turuni menjadi 13,tapi turunan 13 tentu dengan kwalitas yang bagai mana kwalitas dari pada kesehatan keluarga yang ada di desa.
Masi katanya,bila ketua ketua di desa bergerak kita juga anggarannya sudah kita siapkan Dana Desa juga ada kemudian tambahan tambahan lain dari provinsi tidak ada alasan kita tidak bisa menggerakkan itu kenapa pak kades pak camat dan Ibuk penggerak PKK inila sala satu tim kerja desa kebanggaan kita jika itu berhasil,di antara 17 kabupaten kota sama saja di seluruh Indonesia kita di minta bekarja,jadi siapa kepala desanya kerja dengan baik kepala desanya nanti saya berangkatkan umroh,, kata Devi.
Kemudian Gubernur Sumatera Selatan H.Herman deru mengatakan kepada saya ia sangat memperhatikan Kabupaten Musi Rawas Utara, tutupnya.
#A.Rahman
No comments:
Post a Comment