MWawasan, Pasbar (SUMBAR)~ Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Pasaman Barat menggelar Sosialisasi Peran Perempuan Dalam Politik Demokrasi yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Risnawanto, Kamis (9/11/2023) di Aula Kantor Bupati setempat.
Hadir juga Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Pasaman Barat (Pasbar) Fitri Risnawanto, Penasehat GOW Ny. Titi Hamsuardi dan stakeholder terkait. Sosialisasi tersebut menghadirkan Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Sumatera Barat dan Ketua KPU Kabupaten Pasaman Barat sebagai narasumber.
Dalam sambutannya Wabup Risnawanto menyampaikan bahwa Gabungan Organisasi Wanita (GOW) merupakan wadah berhimpunnya beberapa organisasi perempuan. GOW berperan sebagai sebuah organisasi yang besar dan sangat penting karena menaungi seluruh organisasi wanita. Menurutnya peran perempuan sangat diharapkan dalam setiap bidang kehidupan salah satunya untuk meningkatkan pengetahuan dan penambahan informasi mengenai dunia perpolitikan.
“Pemerintah Daerah Pasaman Barat sangat berharap GOW ini menjadi sebuah lembaga yang bergerak di bidang sosial, membantu pemerintah dalam melaksanakan pembangunan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor pembangunan perempuan. Keberadaan GOW dapat bermitra dan berinovasi dengan program pemerintah sehingga melalui organisasi ini perempuan harus dapat berpartisipasi dalam mendukung Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD Kabupaten Pasaman Barat,” ucapnya.
Ia juga berharap GOW bisa menjadi organisasi wanita yang berhasil, dinamis serta mampu menjadi sumber inspirasi, harapan dan kekuatan masyarakat dalam memberdayakan potensi yang dimiliki.
Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Fitri Risnawanto juga mengatakan pentingnya Sosialisasi Peran Perempuan Dalam Politik Demokrasi, yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peran perempuan dalam berpolitik, kepemimpinan, partisipasi dan keterwakilan perempuan untuk berperan serta dalam pengambilan keputusan politik, guna mempercepat terwujudnya kesetaraan yang berkelainan gender.
“Sosialisasi tentang pentingnya perempuan dalam politik demokrasi, hal ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman peran perempuan dalam politik dan kepemimpinan, partisipasi, keterwakilan perempuan legislatif masih sangat rendah. Hari ini sedikit banyak pengaruh terhadap isu kebijakan terkait kesetaraan gender tentunya meningkatkan kualitas perempuan untuk berperan serta dalam pengambilan keputusan politik, guna mempercepat terwujudnya kesetaraan yang berkelainan gender. Kemudian harapan kita kepada pemerintah agar terus berkomitmen dan mendorong tercapainya kuota 30 persen keterlibatan perempuan di DPR,” jelasnya.
Sementara Penasehat GOW Ny. Titi Hamsuardi dalam sambutannya menyampaikan pemerintah menyiapkan 30 persen perwakilan perempuan di setiap daerah masing-masing untuk berkompetisi dalam Pemilu tahun 2024.
“Pemilu disiapkan oleh pemerintah sebanyak 30 persen keterwakilan perempuan di setiap daerah. Kepada masing-masing perempuan yang ikut berkompetisi tahun 2024 kita berharap di Pasbar nanti perempuan perwakilan partai, mari kita jaga persatuan dan kesatuan di Kabupaten Pasbar walaupun nanti beda partai tetapi tidak ada persilihan, dalam rangka menjaga keharmonisan Pemilu. Sangat penting rasanya kita di sosialisasi ini menjaga keharmonisan,” ucapnya.
Disamping itu berdasarkan laporan Ketua pelaksanaan kegiatan Sosialisasi Peran Perempuan Dalam Politik Demokrasi Anna Rahmadia menjelaskan bagaimana peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, dimana menurut berapa survei atau penelitian menyatakan bahwa peran saat ini, perempuan dan laki laki memiliki kesempatan yang sama untuk aktif secara politik dan membuat berbagai keputusan serta kebijakan.
#By Roni
No comments:
Post a Comment