Menurut laporan resmi dari BPBD Kota Padang, peristiwa ini terjadi saat Erlangga mandi bersama dua temannya, Fatan Firdaus (14 tahun) dan Revaldo (11 tahun), di sungai tersebut sejak pukul 15.30 WIB. Saat sedang asyik bermain air, korban diduga terseret arus dan hilang. Kedua temannya yang panik segera meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga sempat melakukan upaya penyelamatan, namun korban belum berhasil ditemukan.
Kalaksa BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menyampaikan bahwa pencarian langsung dilakukan oleh Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) di bawah koordinasi BPBD Kota Padang bersama tim SAR gabungan. "Kita bergerak cepat setelah menerima laporan. Saat ini tim di lapangan terdiri dari BPBD, Basarnas, PMI, Damkar, TNI, Polri, Kelompok Siaga Bencana, Lurah, RT/RW, serta masyarakat dan relawan kebencanaan yang turut membantu proses pencarian," ujar Hendri.
Hingga malam ini, pencarian masih terus dilakukan secara intensif dengan menyusuri aliran sungai dan memanfaatkan peralatan pendukung pencarian air.
BPBD Kota Padang mengimbau masyarakat untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas anak-anak di sekitar sungai dan perairan terbuka, terutama saat cuaca tidak menentu yang dapat memperbesar risiko keselamatan.
Untuk informasi lebih lanjut terkait perkembangan pencarian, masyarakat dapat menghubungi Call Center PUSDALOPS-PB BPBD Kota Padang di nomor (0751) 778775 atau WhatsApp 085891522181.
#MEP
No comments:
Post a Comment